Sumbawa Barat, 15 Agustus 2023 – Di awal tahun pelajaran baru, SKB Boto kembali melaksanakan kegiatan Kontrak Belajar sebagai langkah awal untuk membangun kesepahaman antara pendidik dan peserta didik. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik dari Program Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA). Bertempat di ruang aula SKB Boto, kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkenalkan metode pembelajaran yang akan berlangsung selama setahun ke depan sekaligus membuka ruang dialog bagi peserta didik untuk menyampaikan preferensi model belajar dan keterampilan yang ingin mereka pelajari. Kontrak Belajar merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh SKB Boto setiap awal tahun pelajaran sebagai upaya untuk menjalin kesepakatan antara pendidik dan peserta didik tentang tujuan, metode, dan harapan dari proses pembelajaran yang akan dijalani. Dalam kegiatan ini, peserta didik diajak untuk memahami apa saja materi yang akan mereka pelajari di setiap jenjang, mulai dari Paket A hingga Paket C. Pembelajaran tidak hanya mencakup aspek akademis, tetapi juga dilengkapi dengan pengembangan keterampilan hidup (life skills) yang relevan dengan kebutuhan mereka. Kepala SKB Boto menjelaskan, "Kegiatan Kontrak Belajar adalah sarana penting bagi kami untuk memastikan bahwa peserta didik memahami rencana pembelajaran yang akan mereka ikuti. Kami ingin menciptakan suasana belajar yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sehingga mereka tidak hanya siap secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan hidup yang bermanfaat."
Selama kegiatan Kontrak Belajar, peserta didik diberikan kesempatan untuk menyampaikan harapan mereka terkait model pembelajaran yang diinginkan. Dengan pendekatan ini, SKB Boto berharap dapat lebih memahami kebutuhan belajar setiap peserta, termasuk metode yang paling nyaman bagi mereka, seperti pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, atau praktik langsung. Selain itu, mereka juga dapat mengajukan keterampilan life skills yang diminati, seperti keterampilan kewirausahaan, teknologi, komunikasi, atau keterampilan praktis lain yang dapat mendukung kehidupan sehari-hari mereka. Pendekatan ini juga memungkinkan pendidik untuk menyesuaikan pembelajaran dengan minat peserta didik, sehingga proses belajar menjadi lebih menarik dan relevan. "Kami ingin pembelajaran tidak hanya sekadar memenuhi kurikulum, tetapi benar-benar bermanfaat untuk kehidupan mereka. Dengan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyampaikan keinginan mereka, kami berharap mereka lebih termotivasi dalam belajar," tambah salah satu pengajar SKB Boto.
Kegiatan Kontrak Belajar ini bukan hanya bertujuan untuk mengatur rencana pembelajaran, tetapi juga menjadi wadah untuk membangun kepercayaan dan komunikasi antara pendidik dan peserta didik. Dengan adanya kesepakatan di awal tahun pelajaran, peserta didik diharapkan dapat lebih termotivasi dan bertanggung jawab terhadap proses belajarnya sendiri. Mereka memiliki pemahaman yang jelas tentang target yang ingin dicapai dan keterampilan yang ingin mereka pelajari, sehingga dapat lebih fokus selama proses belajar. Melalui Kontrak Belajar, SKB Boto tidak hanya menyiapkan peserta didik secara akademis, tetapi juga mendorong pengembangan keterampilan praktis yang sesuai dengan minat mereka. Dengan begitu, peserta didik akan memiliki bekal yang lebih luas, baik dari segi pengetahuan maupun keterampilan yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan terlaksananya kegiatan Kontrak Belajar ini, SKB Boto berharap peserta didik dari Paket A, B, dan C dapat mengawali tahun pelajaran baru dengan pemahaman dan semangat yang kuat. Program ini diharapkan dapat menjadikan pembelajaran di SKB Boto lebih adaptif, interaktif, dan bermanfaat sesuai kebutuhan setiap peserta didik. SKB Boto juga berharap bahwa melalui kegiatan ini, peserta didik dapat lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan akademis dan mengembangkan keterampilan yang berguna untuk masa depan mereka.